Langkat, Suaraperjuangan.co.id - Berkunjung ke Kampung Darussalam atau disebut juga Kampung Kasih Sayang, Bacawagubsu Hasan Basri Sagala mengaku kagum dan terpesona.
“Ruh kasih sayang nyata di kampung ini. Kasih sayang merupakan landasan moral utama agama Islam. Rasa kasih sayang membangun fondasi dari hubungan yang sehat dan harmonis dalam keluarga, persahabatan, dan masyarakat. Kampung ini mempraktikkan itu. Menciptakan masyarakat yang penuh dengan empati, toleransi, dan dukungan. Ini luar biasa dan saya tadi sempat tak habis pikir, bagaimana saudara-saudara kita yang berasal dari berbagai daerah dengan profesi yang berbeda-beda bisa berkumpul dan menata kampung dengan harmonis, meninggalkan kehidupan kota,”kata Hasan Basri.
Berlokasi di Dusun III Darat Hulu, Desa Telaga Said, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat, kampung ini memiliki keunikan tersendiri. Kampung yang berdiri sejak 2012 ini memiliki penduduk 2000 an jiwa yang berasal dari berbagai suku seperti, Padang, Batak, Jawa, Karo, Banjar, Bugis, Mandailing, Melayu dan suku lainnya.
Hasan Basri Sagala mendatangi langsung rumah-rumah penghuni Kampung Darussalam. Melihat langsung kesederhanaan warga dan fasilitas pendukung diantaranya layanan kesehatan yang dinamakan Rumah Sehat serta sekolah. Tidak ada pungutan sama sekali. Semua pelayanan tersebut digratiskan bagi warga, sedangkan sumber dananya berasal dari uang masyarakat yang dikelola oleh Baitul Maal.
“Seluruh kebutuhan dicukupi dari hasil produksi berbagai sektor yang dikelola sendiri oleh warga. Dapur umum tidak pernah berhenti beroperasi untuk memenuhi kebutuhan makan gratis untuk seluruh penduduk. Di lahan seluas tak lebih dari 20 hektare itu, mereka mengelola peternakan, perikanan hingga pertanian. Darussalam itu nama Surga, artinya Negeri Keselamatan, ini sungguh kampung Surga di dunia,”tambah Hasan Basri Sagala.
Ziarah ke Makam Tuwan Guru
Setelah berkeliling kampung, Hasan Basri Sagala berziarah ke makam Tuanku Guru Ali Mash'ud Albanjari Bin Abdullah, dengan gelar Al Mukarom Habib Maulana Ayidusyech KH. Ali Mas'ud Al Banjari, Al Rasululli. Beliau wafat 13 November 2011. Di komplek pemakaman itu juga terlihat makam istri Tuan Guru dan keluarga.
Tuan Guru memiliki jamaah ratusan ribu yang tersebar di berbagai daerah tidak hanya di Sumatera Utara, tapi juga berbagai propinsi di Indonesia. Saat ini Kampung Darussalam dipimpin Tuwan Imam Hanafi.
Usai ziarah, Hasan Basri Sagala berbuka puasa bersama di surau. Dalam kesempatan itu, Tuwan Imam meminta pasangan Edy Rahmayadi dan Hasan Basri Sagala untuk amanah menciptakan Sumatera Utara menjadi wilayah Baldatun Thoyyibatun Warrobun Ghofur negeri yang penuh dengan kebaikan alam dan penduduknya. (RELEASE)
Posting Komentar