HMI Cabang Persiapan Binjai Bantah Tuduhan Pemborosan Anggaran oleh KPU dan Bawaslu Kota Binjai


Binjai, Suaraperjuangan.co.id
– Kepala Bidang Perguruan Tinggi, Kemahasiswaan, dan Pemuda (PTKP) HMI Cabang Persiapan Binjai, Muhammad Sardani, menegaskan bahwa tuduhan terhadap Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Binjai yang dianggap melakukan pemborosan anggaran dengan sering mengadakan kegiatan di luar kota adalah tidak berdasar.


Menurut Sardani, penyelenggara pemilu memiliki kewajiban untuk meningkatkan kapasitas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas mereka. Kegiatan di luar kota yang mereka ikuti merupakan bagian dari upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), koordinasi dengan penyelenggara pemilu lainnya, serta penguatan strategi dalam menghadapi tantangan pemilu.


"Kami melihat bahwa kegiatan yang dilakukan KPU dan Bawaslu di luar Kota Binjai bukanlah bentuk pemborosan, melainkan langkah strategis untuk memastikan pemilu berjalan dengan baik. Pelatihan, koordinasi, serta studi banding yang mereka lakukan bertujuan untuk meningkatkan efektivitas kerja mereka dalam menyelenggarakan pemilu yang jujur dan adil," ujar Sardani.


Ia juga menegaskan bahwa transparansi anggaran dalam penyelenggaraan pemilu harus tetap diawasi bersama, namun tidak serta-merta menilai setiap kegiatan yang dilakukan di luar kota sebagai pemborosan. "Jika memang ada indikasi penyalahgunaan anggaran, tentu itu harus dikritisi. Namun, kita juga harus objektif dalam melihat manfaat dari setiap kegiatan yang dilakukan," tambahnya.


Apresiasi untuk KPU dan Bawaslu Kota Binjai


Selain membantah tuduhan tersebut, Muhammad Sardani juga memberikan apresiasi kepada KPU dan Bawaslu Kota Binjai atas kerja keras mereka dalam menyelenggarakan pemilu yang demokratis dan transparan. Ia menilai bahwa kedua lembaga tersebut telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam menjaga integritas demokrasi di Kota Binjai.


"Kami dari HMI Cabang Persiapan Binjai mengapresiasi dedikasi KPU dan Bawaslu dalam menjalankan tugasnya dengan profesional. Mereka telah bekerja keras untuk memastikan bahwa pemilu berjalan dengan baik, sesuai dengan aturan yang berlaku, dan tetap menjaga netralitas," ungkap Sardani.


Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk mahasiswa dan pemuda, untuk terus mendukung dan mengawasi jalannya demokrasi agar tetap berjalan dengan prinsip kejujuran dan keadilan.


Sardani juga menambahkan kepada pihak yg menyatakan bahwa KPU dan Bawaslu kota Binjai melakukan pemborosan anggaran agar sebaiknya mengkaji dugaan nya karna ini dapat mengganggu stabilitas mental masyarakat kota Binjai yg sejauh ini sudah mengganggap bahwa institusi penyelenggara di kota ini berjalan secara jurdil jujur dan adil.


"Dalam demokrasi, kritik tentu diperlukan, tetapi harus disertai dengan data dan fakta yang objektif. Mari kita bersama-sama menjaga integritas pemilu dan mendukung KPU serta Bawaslu dalam menjalankan tugasnya," pungkasnya.

RA

Post a Comment

أحدث أقدم